Hikmah Berkhidmah: 4. Sebuah Atmosfer Melindungi Masyarakat




        Ayat yang berbunyi “Tangan Allah di atas tangan mereka.” (QS. al-Fath (48):10) dan hadis-hadis Nabi kita shallallahu alaihi wa sallam yang mengatakan, “Ada rahmat dalam jamaah, ada azab dalam iftiraq (perpecahan)", "Umatku tidak akan bersepakat dalam kesesatan", dan "Rahmat Allah Ta'ala ada pada jamaah, yaitu orang-orang yang bergerak dalam kebersamaan" mengungkapkan pentingnya jamaah dalam kehidupan beragama. Dalam agama kita, berintegrasi dengan masyarakat dan hidup bermasyarakat sangatlah penting. Di sini, kita menggunakan konsep jamaah bukan sebagai sebuah organisasi atau perkumpulan dari sudut pandang sosiologi. Kami harus menunjukkan bahwa, ini adalah sebagai sebuah istilah yang murni keagamaan, kami menggunakannya dalam makna "syahsiyah maknawiah", yang diungkapkan dalam ayat-ayat dan hadis. Sesuatu yang sangat penting dalam agama kita dan dibentuk oleh orang-orang yang bersatu dalam perasaan, pikiran, kebahagiaan, dan kesedihan.

        Bagaikan sebuah awan yang melayang di atas jamaah, melimpahkan rahmat kepada orang-orang yang berada di bawahnya. Doanya satu orang hanyalah doa satu individu, dan tetesan rahmat yang dibawanya pun sebanyak itu. Namun, terkabulnya doa orang-orang yang bersatu secara lisan dan hati berkali-kali lipat lebih besar dari jumlah yang jatuh pada masing-masing individu dan merupakan sebuah hujan yang sangat deras. Jika Anda ingin menjadi sebuah pohon yang berbuah yang berpotensi mendapatkan rahmat maka cobalah menjadi sebuah pohon di hutan. Ketika Anda sendirian, tidak akan ada rahmat yang turun kepada Anda dan Anda mungkin akan layu dan kering. Tetapi rahmat pasti akan turun ke dalam hutan dan Anda akan mendapat manfaat yang berlimpah dari rahmat tersebut.

        Sama halnya seperti setiap upaya dan pengaruh jamaah yang berada di luar imajinasi, baik atas nama kebaikan ataupun atas nama keburukan, tawajjuh dan doa sebuah syahsiyah maknawiyah yang demikian kepada Allah Ta'ala sangatlah penting, dalam rangka menjadi wasilah turunnya rahmat dan pertolongan Allah Ta'ala.
    
        Salah satu manfaat besar berada dalam sebuah jama'ah adalah bahwa dosa-dosa seseorang dapat menghalangi doa-doa untuk dikabulkan. Sementara doa-doa jamaah kurang lebih pasti akan terkabul. Dalam sebuah hadits Qudsi, Allah Ta'ala berfirman, "Mereka adalah suatu perkumpulan sehingga siapa pun yang bersama mereka tidak akan sengsara." Ya, mereka yang berada di taman mawar setidaknya bisa mendapatkan manfaat dari aroma taman itu.
        
        Sebagaimana berjamaah merupakan sarana untuk mengundang rahmat Ilahi dan menyampaikannya ke dalam kalbu-kalbu, maka jamaah juga merupakan sarana yang penting untuk menolak bala dan musibah. Ya, salat dan doa yang dilakukan secara berjamaah mengundang senyuman surgawi pada telapak tangan yang ditengadahkan kepada rahmat, selain itu juga menjadi sebab dan wasilah dihapuskannya bencana dan musibah yang meluas hingga ke permukaan bumi. Mereka yang menjauhi penangkal petir bisa terkena panah petir iblis kapan saja. Kadang-kadang orang yang menjauh selama dua hari akan mendapati dirinya dalam kehampaan dan kesuraman seolah-olah dia pergi selama empat hari, dan orang yang menjauh selama empat hari seperti pergi selama delapan hari. Ini seperti kegelapan yang bertambah seiring bertambahnya jarak dari sumber cahaya.

______ 

Tulisan merupakan catatan dari penjelasan Hojaefendi berkaitan tentang "Khidmah dan Dasar-dasarnya." 

Bandung, 3 Okt 2023

Komentar

Postingan Populer