Tiba-tiba...

Tanpa ada kabar sebelumnya, dosen kami pun datang ke kelas seperti biasanya pada jam mata kuliah biasanya. Padahal ujian pertengahan semester masih seminggu lagi, dosen kami menawarkan ujian yang akan dilaksanakan hari ini juga. Kami dengan wajah gugup mengatakan bahwa kami belum mempersiapkan hafalan kami dengan baik, pelajaran kami adalah Al-qur’an. Namun dosen tetap saja memaksa kami satu persatu membacakan hafalan yang seadanya. Akhirnya, entah berapakah nilai pertengahan semester dalam satu mata pelajaran kali ini, hanya bisa pasrah. Menyalahkan diri, kenapa tidak jauh-jauh hari mempersiapkan diri.

Alhamdulillah, itu hanya teguran kecil yang mengingatkan kita bahwa suatu saat kematian pun akan datang tiba-tiba. Andai saja kita sudah mempersiapkan bekal kita dengan baik, maka bagi kita kedatangan kematian yang tiba-tiba pun bukan merupakan masalah. Namun jika kematian datang secara tibaa-tiba di waktu dimana kita belum siap menyambutnya, harus bagaimana lagi kita?

Dia akan datang tiba-tiba, bisa jadi sedetik setelah ini juga. İngat! Setelah dia datang, kamu akan pergi dan tidak akan kembali.

Kahramanmaras Turki, 18 Nov 2013